15 Feb 2010
Aku bagaikan sekuntum mawar yang mekar..
menanti sang kumbang datang menghampiri
tapi tak kubiarkan sang kumbang menghisap sari maduku
kemudian dia pergi begitu saja meninggalkan aku
dan beralih pada mawar yang lain
Aku bagaikan seekor kupu-kupu..
yang baru bermetamorfosa
dari ulat yang buruk rupa menjadi kupu-kupu yang cantik
Aku bagaikan pohon yang tertiup angin
melambai-lambai kemanapun angin meniupku
tak pernah tetap..
Tak pernah diam..
Aku bagaikan sebuah kapal kecil
yang sedang berjuang melawan hantaman
kerasnya badai ombak samudera
Tapi bagaimanapun aku hanya seorang wanita
yang kata orang lemah, tak berdaya dan cengeng
tapi aku tetap harus kuat menjalani kehidupan fana ini
yang penuh dengan onak dan duri..
Aku akan berusaha
untuk bisa sekuat karang
yang tetap tegak berdiri
meskipun ombak lautan menghamtamnya
Label:
Kisah
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
pertamanya
BalasHapusmalam2 gini brau OL
yang kedua.....sekalian kunjungan perdana...
BalasHapussalam kenal mbak. Postinganx bagus...
^__^
wanita dan pria sama di mata tuhan,pria juga terkadang lemah sama seperti wanita,
BalasHapuspesan dalam puisinya sangat kuat.
BalasHapusseneng bacanya.
Nice Poem...
BalasHapusChalief
ketemu lagii sama puisi yang sangat indah. kersannya memang harus begitu kita harus tegar dan kuat tidak lemah & cengeng...
BalasHapusayooo tetap semangat
puisi nya baguss :)
BalasHapussalam kenal, skalian kunjungan balasan :)
makasii yah uda mampir ke blog ku ^^
bener, biar cewek kita harus tetap kuat
BalasHapusberjuang mbak ^^
jadi inget lagu jadul, kalau kamu jadi kembang aku jadi kumbangnya :) btw kita (pria dan wanita) memang harus bisa dan kuat menerima segala coba, karena itu proses kehidupan :)
BalasHapusSetuju banget dengan itu, kita hidup di dunia ini kan penuh denga cobaan, dan yang namanya manusia pasti lemah jadi bukan hanya wanita saja yg lemah begitu juga dengan laki². jadi kita harus sabar & tawakal menghadapinya
BalasHapusbagus banget mbak...
BalasHapuskamu pasti kuat
BalasHapusmampir ya.. bc2 tulisan..
BalasHapusOK2... puisi yang bagus banget... :) tetap semangat ya...
BalasHapusayo...semangat!!
BalasHapussemnagat k'. Memang sulit yang namanya kuat bertahan tapi kita harus buktikan kita bisa. :)
BalasHapuskunjungan perdana balik :)
Segala sesuatu ada prosesnya, kan indah pd waktunya, salam kenal kunjung balik.
BalasHapusmampir baca baca puisi lia
BalasHapus:D
OH bunga mawar lekaslah berkembang
BalasHapusku ingin memetik dikau
berapa lama ku harus menunggu
tak sabar rasa hati ku
heehhehhe.....
keren bgt puisinya ^___^
BalasHapusKita semua bagai ulat tersebut, yang terus berjuang untuk menjadi kupu-kupu :)
BalasHapusMencerahkan banget puisinya..
puisinya dalem tapi cukup lebay...maaf ya bu' soalnya aq bisa bilang gitu karena, ekpresi sebuah puisi tidaklah dengan perumpamaan yg ambigu ( bercabang )...
BalasHapusmaaf ya kl udah lancang..and thank's da comment, sebagai sahabat aq mau kamu bisa melihat sisi yg berbeda... :-)
indah...indah sekali rangkaian kata - katanya...
BalasHapussalam dulu... :D
BalasHapussaya kembali lagi hanya ingin memberi tahu bahwa ada sesuatu untuk ukhti di blog saya,,
BalasHapusmohon di lihat pabila berkenan
Aku ibarat buah
BalasHapusDilihat ranum dan menggiurkan
tapi ketika aku digigit
aku busuk dan berulat
Tapi aku harus kuat, untuk suamiku, anakku dan keluarga besarku.
Ayo baca blogku di http//tutyariaswaty.wordpress.com
Sahabat, yuk baca curhatku di http://tutyariaswaty.wordpress.com. Mungkin kita bisa saling kenal, bukankah tak kenal maka tak sayang.
BalasHapus